Friday, September 18, 2015

RASA

Rasa


Tuhan itu menciptakan banyak rasa untuk kita. Rasa sakit, rasa marah, rasa kecewa, rasa senang, rasa cemburu, rasa benci, rasa kesal dan rasa lainnya. Apabila rasa itu bercampur menjadi satu seperti rasa nano - nano yang tidak karuan. Tapi bersyukurlah masih memiliki banyak rasa itu, kalau tidak bisa merasakannya berarti dirimu telah mati RASA .

Tuesday, July 7, 2015

inflasi pada negara CHINA

“Negara CHINA”

  1. Sejarah Negara China
Cina adalah nama dari daerah budaya dan pemukinan turun temurun dari budaya kuno sejak zaman dahulu sampai sekarang yang termasuk negara di Asia Timur. Salah satu peradaban tertua di dunia adalah peradaban Cina, yaitu sejarah Cina dan budaya beberapa negara yang ada sejak 6 milenia.
Berdasarkan sejarah Cina, perang saudara berakhir dengan jalan buntu. Akibatnya, terbentuklah dua negara dengan dua nama Cina, yaitu Republik Rakyat Cina(lebih dikenal dengan Cina dengaan kekuasaannya di Cina daratan,Hongkong, dan Makau) dan Republik Cina (lebih dikenal Taiwan) dengan kekuasaan di pulau Taiwan serta pulau-pulau sekitarnya. Tapi, sebagian besar negara lain beranggapan bahwa daerah yang diperintah oleh Taiwan adalah bagian dari Republik Rakyat Cina
Sampai saat ini, Cina adalah peradaban paling tua di dunia. Hal ini terlihat dari sistem penulisan yang konsisten dari dulu sampai sekarang. Selain itu, banyak penemuan penting yang berasal dari  peradaban Cina  kuno, misalnya kertas, kompas, serbuk mesiu, dan lain-lain. Inilah sejarah cina dengan peradabannya.
Sejarah Cina diawali ketika manusia modern tiba pertama kali di Cina dan Asia Tengah sekitar 50.000 SM. Mereka adalah manusia Zaman Batu yang tinggal di gua-gua bersama anjing mereka. Mereka memenuhi kebutuhan makanan dengan cara berburu dan meramu.
Pada 4000 SM, penduduk Cina mulai menanam padi serta beternak biri-biri dan ayam. Pada 3000 SM, mereka bahkan telah menggunakan gerabah dan tinggal di rumah. Sekitar 1800 SM, Dinasti Shang menaklukkan sebagian besar wilayah Cina dan memerintah negeri tersebut di bawah seorang kaisar. Sejak saat itu, sejarah Cina dicatat menurut dinasti-dinasti yang berkuasa.

Sejarah Cina pada Masa Kekuasaan Dinasti

Pada 1100 SM Dinasti Chou menaklukkan Cina. Pada masa ini, yaitu sekitar 700 SM, para pandai besi Cina belajar membuat peralatan dan senjata dari besi. Masa tersebut juga merupakan zaman Konfusius. Namun, pada 481 SM Cina terpecah menjadi kerajaan-kerajaan kecil yang saling berperang. Kejadian ini adalah catatan sejarah Cina yang sangat penting.
Pada 221 SM, Dinasti Ch’in berhasil menyatukan Cina kembali. Mereka bahkan membawa kejayaan Cina melebihi masa-masa sebelumnya. Bukti kebesaran Dinasti Ch’in masih bisa dilihat hingga saat ini, yaitu Tembok Besar Cina (bukti sejarah Cina yang mengagumkan).
Dinasti Ch’in berumur pendek. Mereka digusur oleh Dinasti Han pada 202 SM. Dinasti Han meraih banyak keberhasilan. Mereka berdagang sepanjang Jalur Sutera dengan orang-orang Persia dan Romawi. Mereka juga menyerang India dan ketika kembali membawa ajaran Buddha ke Cina.
Pada 220 M, Cina kembali terpecah. Kali ini Cina terbagi menjadi tiga kerajaan.
Pada 581 M, seorang jenderal bernama Wen Ti berhasil menyatukan tiga kerajaan tersebut dan mendirikan Dinasti Sui. Putra Wen Ti, Yang Ti, memerintahkan penggalian kanal besar yang menghubungkan Sungai Kuning dan Sungai Yangtze. Namun, Yang Ti terbunuh pada 618 M, dan penguasa berikutnya mendirikan Dinasti Tang.
Pada 618 M, di bawah Dinasti Tang, kota-kota di Cina mulai tumbuh. Pajak dan perdagangan diorganisasi dengan lebih baik. Wilayah Cina makin luas, dan bahkan lebih luas daripada Cina saat ini. Namun, sejumlah perang saudara melemahkan Dinasti Tang.
Pada 960 M, Dinasti Sung mengambil alih Cina. Mereka menghadapi banyak masalah, di antaranya penyerbu dari Asia Tengah yang mengganggu Jalur Sutera. Para pedagang kemudian beralih ke selatan, yaitu India.
Pada 1279 M, bangsa Mongol menyerbu dari Asia Tengah dan menaklukkan Cina. Bangsa Mongol memerintah Cina di bawah Genghis Khan dan dilanjutkan oleh Kublai Khan. Mereka mendirikan Dinasti Yuan, yang daerah kekuasaannya meliputi Asia Tengah, India, Asia Barat, dan Eropa Timur. Namun, pada 1330 M, penduduk yang mendiami wilayah Kekaisaran Mongol terserang wabah penyakit. Kerajaan Mongol pun tercerai-berai.
Sejarah Cina menyebutkan bahwa Dinasti Ming mengambil alih kekuasaan pada 1368 M. Dinasti Ming mencapai puncak kekuasaannya pada awal abad ke-15. Pasukan Cina kembali menaklukkan Annam, wilayah Vietnam saat ini.
Sementara itu, armada laut Cina berlayar mengarungi Laut Cina dan Samudra Hindia. Mereka menjelajahi lautan hingga pantai timur Afrika. Dinasti Ming melemah akibat perang berkepanjangan melawan bangsa Mongol dan penyerangan kota-kota pesisir oleh bangsa Jepang.
Pada 1644 M, orang-orang Manchu merebut Beijing dan mendirikan dinasti kekaisaran terakhir, Dinasti Qing. Penguasa Manchu meluaskan pengaruhnya hingga ke Xinjiang, Tibet, dan Mongolia.
Namun, pada abad ke-18 kekuasaan Dinasti Qing mulai melemah. Cina terlibat dalam Perang Candu melawan Inggris pada 1840 M. Cina bahkan harus menyerahkan Hong Kong kepada Inggris pada 1842 M.
Penguasa Dinasti Qing juga harus menghadapi beberapa pemberontakan, di antaranya Pemberontakan Taiping, Nien, Panthay, dan Boxer. Akhirnya, Revolusi 1911 M yang dipimpin Sun Yat-sen menjungkalkan Dinasti Qing dan mengakhiri monarki feodal Cina yang telah berusia 2.000 tahun.

Sejarah Cina: Republik Cina

Pada 12 Maret 1912, pemerintahan sementara Republik Cina terbentuk di Nanjing. Sun Yat-sen terpilih sebagai presiden. Namun, sebagai bagian dari perjanjian agar penguasa Qing mau mundur, Sun Yat-sen terpaksa menyerahkan kekuasaan kepada Yuan Shikai, mantan perdana menteri pemerintahan Qing. Inilah awal mula sejarah Cina yang berhubungan dengan pembentukan Republik Cina.
Khawatir akan timbulnya pemberontakan, Yuan Shikai mundur pada Maret 1916 dan meninggal pada Juni di tahun yang sama. Kosongnya kekuasaan mengakibatkan Cina tercerai-berai. Setiap wilayah menjadi daerah kekuasaan panglima-panglima perang yang saling bersaing.
Orang Cina memasuki Zaman Perunggu pada 2000 SM. Saat itu mereka sudah mempergunakan tulisan.

Perang Kuomintang dan PKC

Perseteruan KMT dan PKC juga tercatat dalam sejarah Cina.Pada 1920-an, Sun Yat-Sen bermakskud menyatukan Cina kembali dan mendirikan basis perjuangannya di Cina selatan.Dengan bantuan Uni Soviet, dia besekutu dengan partai Komunis Cina (PKC).Setelah Sun Yat-Sen meninggal pada 1925, penerusnya, Chiang Kai-Shek berhasil menguasai sebagian besar Cina di bawah bendera Kuomintang (KMT) yang behaluan nasionalis.Saat itu, PKC juga mulai berusaha menanamkan pengaruhnya sehingga bersaing dengan KMT.
Pada 1927 M, Chiang mengejar tentera PKC dan mendesak mereka dari basis-basis komunis di Cina selatan dan timur.Pasukan PKC terpaksa mengadakan long march ke daerah barat daya dan mendirikan basis gerinya di Provinsi Yan'an dan Shaanxi.Selama long march ini, muncul pemimpin PKC yang baru Mao Zedong.
Sejarah Cina: Republik Rakyat Cina
Partai Komunis China (PKC) diorganisasikan pada 1921.Setelah 1923, PKC bersekutu dengan Kuomintang namun pada 1927 persekutuan tersebut bubar ketika Ching Kai Shek memimpin Kuomintang.Pada tahun itu pula, PKC kehilngan basis massanya di Shanghai.Padahal, mengharapkan dukungan para pekerja di kota-kota Cina nampaknya menjadi hal yang mustahil.Dalam kondisi seperti itulah, Mao Zedong naik menjadi pemimpin PKC dan memberikan orientasi yang hampir semata-mata agraris.Perang saudara di Cina antara PKC damn Kuomintang berakhir pada 1949.Hasilnya, pihak komunis menguasai China Daratan dan Kuomintang menguasai Taiwan serta beberapa pilau-pulau lepas pantai di Fujian.Pada 1 Oktober 1949, Mao Zedong memproklamasikan Republik Rakyat China dan mendirikan sebuah negara komunis dengan ibukota Beijing.

  1. Inflasi China
Republik Rakyat China mengalami masa inflasi terparah pada tahun 1948-49. Memaksa bank sentral dari sebuah wilayah regionalnya yaitu provinsi Xinjiang mengeluarkan mata uang dengan nominal 6.000.000.000 Yuan pada tahun 1949.
China yang kini masuk negara dengan perekonomian terkuat pernah mengalami hiperinflasi. Negara ini  mengalami hiperinflasi pada Oktober 1947 hingga Mei 1949 dengan tingkat inflasi 14%. Kondisi ini membuat harga meningkat dua kali lipat setiap lima hari, 8 jam. Hiper inflasi China terjadi setelah Perang Dunia II. Kala itu China terbagi oleh perang saudara. Nasionalis dan Komunis berjuang untuk mengontrol negara dan bersaing dalam proses memperkenalkan mata uang, meninggalkan sistem moneter China terfragmentasi di 1948.
Dapat dilihat dari media massa di Hongkong SAR seperti The Standard, South China Morning Post, dan Financial Times pada pertengahan Desember 2007 ramai memberitakan inflasi China yang mencapai 6,9 persen (Oktober 2006-Oktober 2007). Angka ini merupakan angka tertinggi sejak 11 tahun terakhir.
Sebagai hasilnya, secara keseluruhan di sepanjang tahun 2014, inflasi China tercatat mencapai 2 persen, di mana tingkat tersebut tercatat turun sebesar 0,6 poin dibanding tahun sebelumnya. 
BEIJING - Angka inflasi di China pada April 2015 naik moderat sebesar 1,5% sebagai tanda penurunan harga dalam 37 bulan berturut-turut. Hal ini disampaikan Biro Statistik Nasional China dalam laporannya.

  1. Kategori inflasi negeri china
Inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (kontinu) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Kategori inflasi :
  • Inflasi Ringan : kurang dari 10% per tahun
  • Inflasi Sedang : antara 10% sampai 30% per tahun
  • Inflasi Berat : antara 30% sampai 100% per tahun
  • Hiperinflasi : lebih dari 100% per tahun
Siapa sangka China yang kini masuk negara dengan perekonomian terkuat pernah mengalami hiperinflasi. Negara ini  mengalami hiperinflasi pada Oktober 1947 hingga Mei 1949 dengan tingkat inflasi 14%. Kondisi ini membuat harga meningkat dua kali lipat setiap lima hari, 8 jam. Hiper inflasi China terjadi setelah Perang Dunia II. Kala itu China terbagi oleh perang saudara. Nasionalis dan Komunis berjuang untuk mengontrol negara dan bersaing dalam proses memperkenalkan mata uang, meninggalkan sistem moneter China terfragmentasi di 1948.
Namun angka inflasi di China pada April 2015 sebesar 1,5% sebagai tanda penurunan harga dalam 37 bulan berturut-turut, yang terholong katergori “INFLASI RINGAN”.

  1. Kebijakan Pemerintah China
Cina dalam beberapa tahun terakhir ini mengalami pertumbuhan ekonomi yang kuat. Tetapi ekspansi yang cepat ini menyebabkan tingkat inflasi yang tinggi diatas target bank sentral. Selain itu juga timbul kekhawatiran adanya formasi gelembung aset. Pemerintah Cina saat ini telah mencoba menahan laju inflasi dan lonjakan harga properti dengan memperketat pasar kredit. Bank sentral telah meningkatkan suku bunga acuan lima kali dalam beberapa tahun terakhir dan juga meningkatkan cadangan rasio bank, kemudian mengurangi jumlah uang yang bisa dipinjam. Analis mengatakan disaat kebijakan ini bisa mengurangi lonjakan harga, mereka menurunkan pertumbuhan.
Maka dari itu pemerintah cina membuat kebijakan dengan meningkatkan tingkat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya tarik investasi dan pasar-pasar di China telah mendorong perusahaan-perusahaan besar di seluruh dunia berbondong-bondong menanamkan investasinya. China menerima investasi asing dalam jumlah amat besar, jauh melebihi investasi asing ke Negara-negara kawasan Asia-Pasifik lainnya (di luar Jepang).
Dalam pertumbuhan ekonomi di cina factor-faktor yang mempengaruhi anatara lain: Rendahnya Upah Buruh, Stabilitas Politik, Kebijakan Pendidikan, Kebijakan Pembangunan Infrastuktur, Semangat Wirausaha dan  Deng  Xiaoping  tokoh kunci keberhasilan pembangunan ekonomi China, setelah melakukan serangkaian reformasi  yang ditujukan untuk menyelesaikan situasi ekonomi China.

Sumber :


Tuesday, May 26, 2015

Perusahaan Multinational Corporation (MNC) Pada Perusahaan “KFC” ( Akuntansi Internasional )

“KFC”
Hasil gambar untuk kfcKFC (dulu dikenal dengan nama Kentucky Fried Chicken) adalah suatu merek dagang waralaba dari Yum! Brands, Inc., yang bermarkas di Louisville, KentuckyAmerika Serikat. KFC dikenal terutama karena ayam gorengnya, yang biasa disajikan dalam "timba" (bucket) dari kertas karton.Kentucky Fried Chicken ini didirikan oleh Colonel Harland Sanders.
Colonel Harland Sanders mulai menjual ayam gorengnya pada tahun 1939 di restoran miliknya pada tepi jalan di CorbinKentucky yang selanjutnya pindah ke sebuah motel. Ia menutup usahanya pada akhir 1940-an sewaktu jalan tol Interstate melalui kotanya. Pada awal1950-an, ia mulai berkeliling Amerika Serikat dan bertemu dengan Pete Harman di Salt Lake City, Utah, dan pada tahun 1952bersama-sama mendirikan restoran Kentucky Fried Chicken yang pertama di dunia (restoran pertamanya tidak menggunakan nama tersebut). Sanders menjual seluruh waralaba KFC pada tahun 1964 senilai 2 juta USD, yang sejak itu telah dijual kembali sebanyak tiga kali. Pemilik terakhir adalah PepsiCo, yang menggabungkannya ke dalam divisi perusahaan Tricon Global Restaurants yang sekarang dikenal sebagai Yum! Brands, Inc. Pada tahun 1997, Tricon terpisah dari PepsiCo.
KFC ® merupakan salah satu bisnis terbesar global industri pelayanan makanan dan secara luas dikenal di seluruh dunia sebagai wajah Colonel Sanders.China merupakan wilayah penting bagi penjualan Yum, dimana negara tersebut menyumbang penjualan perusahaan lebih dari 40 persennya.
Setiap tahun, lebih dari satu miliar chicken dinner KFC ® dilayani menampilkan Colonel’s “finger lickin’ good” special recipe. Saat ini Kolonel telah menyebarkan industrinya untuk lebih dari delapan puluh negara dan teritori di seluruh dunia.  Di Indonesia, pemegang hak waralaba tunggal KFC adalah PT. Fastfood Indonesia, Tbk (IDX:FAST ) yang didirikan oleh Kelompok Usaha Gelael pada tahun 1978, dan terdaftar sebagai perusahaan publik sejak tahun 1994. Restoran KFC pertama di Indonesia dibuka pada bulan Oktober 1979 di Jalan Melawai, Jakarta,  dan telah memperoleh sukses. Kesuksesan outlet ini kemudian diikuti dengan pembukaan outlet-outlet selanjutnya di Jakarta dan perluasan area cakupan hingga ke kota-kota besar lain di Indonesia, antara lain Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado. Keberhasilan yang terus diraih dalam pengembangan merek menjadikan KFC sebagai bisnis waralaba cepat saji yang dikenal luas dan dominan di Indonesia.
Bergabungnya Salim Group sebagai pemegang saham utama telah meningkatkan pengembangan Perseroan pada tahun 1990, dan pada tahun 1993 terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Jakarta sebagai langkah untuk semakin mendorong pertumbuhannya. Kepemilikan saham mayoritas pada saat ini adalah 79,6% dengan pendistribusian 43,8% kepada PT Gelael. Pratama dari Gelael Group, dan 35,8% kepada PT Megah Eraraharja dari Salim Group; sementara saham minoritas (20,4%) didistribusikan kepada Publik dan Koperasi.
Perseroan memperoleh hak waralaba KFC dari Yum! Restaurants International (YRI), sebuah badan usaha milik Yum! Brands Inc., yaitu sebuah perusahaan publik di Amerika Serikat yang juga pemilik waralaba dari empat merek ternama lainnya, yakni Pizza Hut, Taco Bell, A&W, dan Long John Silvers. Lima merek yang bernaung dibawah satu kepemilikan yang sama ini telah memproklamirkan Yum! Group sebagai fast food chain terbesar dan terbaik di dunia dalam memberikan berbagai pilihan restoran ternama, sehingga memastikan kepemimpinannya dalam bisnis multi-branding. Untuk kategori produk daging ayam cepat saji, KFC tak terkalahkan.
Perkembangan KFC memasuki 28 tahun keberhasilan Perseroan dalam membangun pertumbuhannya, posisi KFC sebagai pemimpin pasar restoran cepat saji tidak diragukan lagi. Untuk mempertahankan kepemimpinan, Perseroan terus memperluas area cakupan restorannya dan hadir di berbagai kota kabupaten tanpa mengabaikan persaingan ketat di kota-kota metropolitan. Perseroan baru saja meresmikan pembukaan outlet KFC yang ke 300 di Cireundeu pada bulan Oktober 2007, bertepatan pada bulan yang sama ulang tahun KFC Indonesia yang ke 28. Perseroan mengakhiri tahun 2007 dengan total 307 outlet termasuk mobile catering, yang tersebar di 78 kota di seluruh Indonesia, mempekerjakan total 11.835 karyawan dengan hasil penjualan tahunan di atas Rp. 1,590 triliun.
Produk unggulan Perseroan, Colonel’s Original Recipe dan Hot & Crispy, tetap merupakan ayam goreng paling lezat berdasarkan berbagai survei konsumen di Indonesia. Sebagai produk unggulan lainnya, dalam beberapa tahun ini Perseroan juga menawarkan Colonel Burger, Crispy Strips, Twister, dan yang baru-baru ini diluncurkan, Colonel Yakiniku.Selain produk-produk unggulan ini, KFC juga memenuhi selera lokal dengan menu pilihan lain seperti Perkedel, Nasi, Salad, dan Sup KFC. Untuk memberikan produk bernilai tambah kepada konsumen, berbagai menu kombinasi hemat dan bermutu seperti Super Panas dan KFC Attack terus ditawarkan. Perseroan juga meluncurkan ‘Goceng’,  yakni beberapa varianmenu seharga Rp. 5.000, untuk semakin menghadirkan penawaran bernilai tambah kepadakonsumen dan memberikan sesuatu yang berbeda dari merek KFC.
Perseroan senantiasa memonitor posisi pasar dan nilai KFC secara keseluruhan,
mengevaluasi berbagai masukan dari konsumen untuk meningkatkan kualitas produk, layanan, dan fasilitas yang tersedia di KFC. Semua informasi ini diperoleh melalui survei rutin yang disebut Brand Image Tracking Study (BITS) dan CHAMPS Management System (CMS), yang dilakukan oleh perusahaan survei independen. BITS adalah survei untuk mengetahui persepsi konsumen dan brand image KFC sebagai acuan dari merek utama lainnya di bisnis restoran cepat saji. Hasil dari BITS menunjukkan bahwa KFC secara konsisten masih menempati posisi tertinggi di benak konsumen untuk ‘Top of Mind Awareness’, dibandingkan dengan merek utama lainnya. CMS adalah survei untuk menilai langsung kualitas produk, layanan, dan fasilitas yang tersedia di KFC, dibandingkan dengan yang diharapkan. Kinerja Perseroan dalam pertumbuhan penjualan same store menjadikannya salah satu KFC franchise market terbaik di Asia dengan pertumbuhan rata-rata 8,5% pada tahun 2007 dan akan terus mempertahankan posisi ini. Pengembangan merek yang kontinu melalui strategi pemasaran yang inovatif, keunggulan operasional, dan pertumbuhan dua digit yang konsisten dalam penjualan dan pengembangan restoran, telah menganugrahi Perseroan berbagai penghargaan dari Asia Franchise Business Unit dari Yum! Restaurants International. 
Perseroan berkomitmen tinggi untuk mempertahankan visi kepemimpinan dalam industri restoran cepat saji, dengan terus memberikan kepuasan ‘Yum!’ di wajah konsumen. Dukungan dari para pemegang saham, keahlian manajemen yang terbina baik, dedikasi dan loyalitas karyawan, dan yang terpenting adalah kontinuitas kunjungan konsumen, memastikan Perseroan dapat mencapai visi ini. Perseroan percaya bahwa dengan menciptakan dan mengembangkan budaya yang mendalam dan kuat dimana setiap karyawan memberikan perbedaan, menghidupkan ‘Customer and Sales Mania’ di restoran-restoran KFC, memberikan perbedaan merek KFC yang sangat kompetitif, menjalin kesinambungan proses dan hubungan antar karyawan, dan meraih hasil-hasil yang konsisten, akan secara pasti membangun KFC bukan saja menjadi merek yang paling digemari di Indonesia, juga KFC sebagai sebuah perusahaan yang hebat.



LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN KFC




Sumber:
http://fitriana015.blogspot.com/2010/06/kentucky-fried-chicken-di-indonesia.html



LINDA RUSTIANI  ( 24211109 )  4EB24

Thursday, April 23, 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI INKLUSIF DAN PENCIPTAAN LAPANGAN KERJA

WE Online, Jakarta - Bank Dunia menyatakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif atau mencakup keseluruhan lapisan masyarakat sehingga tidak hanya segelintir orang saja yang diuntungkan bakal memiliki dampak yang besar guna mengatasi kemiskinan."Pertumbuhan, bila menuju kepada penciptaan lapangan pekerjaan yang baik, khususnya kepada warga miskin, perempuan, dan bagi orang-orang yang termarjinalkan dapat memiliki dampak yang sangat besar bagi kemiskinan," kata Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (20/9/2014).Presiden Bank Dunia menyatakan, pihaknya memiliki sejumlah sasaran yaitu antara lain mengakhiri kemiskinan ekstrim pada 2030.Dalam rangka mencapai hal tersebut, lanjutnya, maka fokus yang akan dipusatkan adalah mengenai pembagian kesejahteraan yang lebih merata atau dengan kata lain meningkatkan pertumbuhan penghasilan dari 40 persen warga terbawah dari negara-negara berkembang."Ini pertama kalinya kami benar-benar menyorot terkait pertanyaan ketimpangan ini," katanya.Menurut dia, tidak ada seorang pun pemimpin dunia yang tidak menginginkan lebih banyak lagi pertumbuhan yang inklusif dan kesejahteraan yang lebih merata.Jim Yong Kim mengungkapkan, setiap pemimpin dunia yang ditemui selalu mengemukakan bahwa mereka menginginkan pertumbuhan ekonomi, tetapi dengan cara di mana setiap orang dapat turut berpartisipasi dan merasakan manfaatnya.Ia mencontohkan pembangunan infrastruktur jalan adalah penting khususnya di negara-negara berkembang, tetapi lebih esensial bila jalan yang dibuat misalnya dapat memberikan petani miskin akses yang lebih besar kepada pasar perekonomian.Sebelumnya, di Indonesia, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak mengatakan, kesenjangan ekonomi antarwilayah yang berdampak kepada kemiskinan di sejumlah daerah dapat dipecahkan dengan menerapkan regionalisasi dan pemerataan yang tepat."Regionalisasi dilakukan dengan mengonsentrasikan pusat pertumbuhan di kota-kota pada kawasan yang berkembang sehingga dengan sedikit sentuhan akan mampu mendorong kawasan lain untuk berkembang," kata Hermanto Dardak.Menurut dia, kebijakan pemerataan tersebut dilakukan dengan langkah intervensi yang lebih besar oleh pemerintah sehingga kawasan di sekitarnya pada gilirannya dapat turut berkembang dan meningkat kesejahteraannya.Ia mengemukakan bahwa Indonesia telah menetapkan PP No 26/2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional yang memuat 112 kawasan andalan darat dan 45 kawasan andalan laut yang ditetapkan berdasarkan dua pertimbangan utama, regionalisasi dan pemerataan.

MASALAH PENGANGGURAN DI INDONESIA

Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja tidak sebanding dengan  jumlah lapangan pekerjaan yang mampu diserap. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang. Sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah- masalah sosial lainnya. Ketiadaan pendapatan menyebabkan penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya yang menyebabkan menurunnya tingkat kemakmuran dan kesejahteraan. Pengangguran yang berkepanjangan juga dapat menimbulkan efek psikologis yang buruk terhadap penganggur dan keluarganya. Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kekacauan politik, keamanan dan sosial sehingga mengganggu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat dari jangka panjang terhadap pengangguran adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara. Dalam pembangunan Nasional, kebijakan ekonomi makro yang bertumpu pada sinkronisasi kebijakan fiskal dan moneter harus mengarah pada penciptaan dan perluasan kesempatan kerja. Untuk menumbuh kembangkan usaha mikro dan usaha kecil yang mandiri perlu keberpihakan kebijakan termasuk akses, pendamping, pendanaan usaha kecil dan tingkat suku bunga kecil yang mendukung.
Tingkat pengangguran di Indonesia semakin tinggi dikarenakan arus globalisasi yang semakin pesat. Permasalahan tentang pengangguran sudah merajalela dari masyarakat mampu sampai masyarakat yang kurang mampu. Pengangguran itu biasanya mempunyai  peluang untuk melakukan tindakan kriminal. Karena seseorang yang menganggur itu sama dengan yang lainnya mempunyai suatu kebutuhan baik sandang, pangan dan papan. Apabila kebutuhan itu belum terpenuhi, maka setiap orang akan melakukan hal apapun agar segala sesuatu yang diinginkan tercapai. Apalagi kebutuhan akan pangan yang tak ada kompromi, apapun akan dilakukan masyarakat jika sudah dihadapkan kepada faktor kebutuhan tersebut. Pengangguran merupakan keadaan dari seseorang yang mengalami hambatan dalam usahanya untuk memperoleh pekerjaan. Pengangguran itu merupakan pemborosan sumber daya dan potensi yang ada. Selain itu pengangguran juga merupakan beban keluarga dan masyarakat serta merupakan sumber utama dari kemiskinan serta dapat menghambat  pembangunan nasional dalam jangka panjang. Pembangunan nasional ke depan, sangat membutuhkan Sumber Daya Manusia yang sehat secara mental dan fisik serta mempunyai keterampilan, keahlian dan kekreatifan sehingga mampu membangun keluarga yang berkecukupan. Karena dari keterampilan dan keahlian tersebut, setiap orang bisa menciptakan lapangan kerja dan mempunyai penghasilan yang layak. Masalah pengangguran tidak hanya menerpa masyarakat kalangan bawah saja. Masyarakat yang dirasa berkecukupan pun mengalami permasalahan tersebut. Banyak faktor yang mendukung terhadap permasalahan pengangguran, antara lain :

v  Faktor Kemiskinan

Banyaknya jumlah pengangguran itu dari kalangan masyarakat miskin. Karena untuk mendapatkan pekerjaan itu membutuhkan biaya yang sangat besar.
Contoh : Di suatu pabrik, untuk menjadi seorang karyawan di suatu pabrik tersebut, harus ”ada orang dalam” yang membantunya dan menjamin pekerjaan dapat diraih selain itu juga orang yang ingin masuk pabrik tersebut harus memakai jasa seorang calo dengan memberikan “uang jerih payah”. Dan nominal uang tersebut tidak sedikit. Kesimpulannya, orang yang tidak mempunyai uang, dia tidak bisa kerja.

v  Faktor Pendidikan

Banyaknya anak putus sekolah juga merupakan salah satu faktor yang menunjang  pengangguran. Karena untuk bekerja di zaman sekarang, harus bisa calistung (baca, tulis,hitung) minimal tamatan SLTP. Itupun hanya pekerjaan berkisar Pembantu Rumah Tangga (PRT), Baby Sitter, dan lain-lain. Namun, di era globalisasi sekarang sudah ada agen baby sitter dan PRT. Jadi semakin sulit anak yang putus sekolah itu mendapatkan  pekerjaan yang berpenghasilan layak. Dari Pendidikan juga belum ada kurikulum yang mampu menciptakan dan mengembangkan kemandirian Sumber Daya Manusia yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja.

v  Faktor Keahlian

Untuk zaman sekarang, diperlukan manusia yang kreatif dan inovatif. Meskipun hanya lulusan SLTA, jika seseorang itu mempunyai keahlian dan keterampilan, maka orang tersebut bisa menciptakan lapangan kerja sendiri. Contohnya: Membuat kue, membuat  prakarya, dan lain-lain. Tetapi, masyarakat Indonesia pada umumnya malas untuk bekerja keras, bekerja dari nol, maka karena itu pula pengangguran tercipta.

v  Faktor Budaya

Telah disebutkan bahwa sindrom pengangguran tidak hanya terjadi di kalangan bawah saja. Namun, kalangan atas pun ada. Ini dikarenakan faktor budaya. Orang yang senantiasa hidup berkecukupan, ingin memperoleh pekerjaan yang layak. Sedangkan segala sesatu itu harus mengalami proses yang jelas. Kebanyakan dari orang tersebut menginginkan kerja enak saja tanpa melakukan proses.

v  Faktor Pasaran

Kurangnya lapangan kerja, banyaknya masyarakat yang terkena PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) dikarenakan krisis ekonomi yang melanda negri ini, juga rendahnya kualitas SDM yang kurang memenuhi standar di lapangan kerja tersebut.

Permasalahan pengangguran ini berdampak buruk bagi pemerintah. Karena menghambat  program pemerintah dalam pemerataan pembangunan, juga menghambat program pemerintah untuk memakmurkan bangsa Indonesia.Maka dari itu pemerintah membuat solusi-solusi untuk mengurangi pengangguran. Pengangguran tidak bisa dihilangkan tetapi hanya bisa dikurangi. Mengingat keadaan ekonomi bangsa Indonesia itu sendiri yang masih belum mapan.


TINDAKAN PEMERINTAH DALAM MENGATASI PENGANGGURAN

Untuk mengatasi masalah pengangguran pemerintah telah membuat 5 kebijakan, antara lain :
  1. Mengubah kebijakan politik ekonomi makro, agar merangsang pertumbuhan ekonomi yang kemudian bisa menciptakan lapangan kerja baru.
  2. Membuat kebijakan fiskal dan moneter yang juga ramah terhadap tenaga kerja.
  3. Kebijakan ketiga, membangkitkan kembali kegiatan di sektor riil terutama yang bergerak di sektor usaha kecil dan menengah (UKM).
  4. Melakukan reformasi di bidang pertanahan. Selama ini tanah untuk kegiatan produksi, lebih banyak dikuasai secara terbatas oleh kalangan terbatas pula.
  5. Kebijakan kelima yang secara khusus sedang digarap Depnaker sekarang, ujar Pasaribu, melipat gandakan usaha peningkatan tenaga kerja di lingkungan keluarga yang  berpendapatan kecil. Hal itu dilakukan melalui kerja sama dengan kelompok pengusaha kecil dan menengah dari Jepang. Pemulihan ekonomi juga merupakan alternatif utama yang dilakukan pemerintah. Namun belum terlihat hasilnya, dikarenakan keadaan ekonomi Indonesia juga yang terlibat hutang dengan luar negri. Pemerintah juga mengajukan 2 kebijakan untuk mengatasi masalah pengangguran. Yaitu kebijakan makro (umum) dan kebijakan mikro (khusus). Kebijakan makro (umum) yang  berkaitan erat dengan pengangguran, antara lain kebijakan makro ekonomi seperti moneter  berupa uang beredar, tingkat suku bunga, inflasi dan nilai tukar yang melibatkan Bank Indonesia (Bank Sentral), fiskal (Departemen Keuangan) dan lainnya. Sedangkan kebijakan Mikro dijabarkan menjadi beberapa poin, antara lain :

  • Pengembangan mindset dan wawasan penganggur, berangkat dari kesadaran bahwa setiap manusia sesungguhnya memilki potensi dalam dirinya namun sering tidak menyadari dan mengembangkan secara optimal.
  • Melakukan pengembangan kawasan-kawasan, khususnya yang tertinggal dan terpencil sebagai prioritas dengan membangun fasilitas transportasi dan komunikasi. Ini akan membuka lapangan kerja bagi para penganggur di berbagai jenis maupun tingkatan. Membangun lembaga sosial yang dapat menjamin kehidupan penganggur.
  • Mengembangkan suatu lembaga antarkerja secara profesional. Lembaga itu dapat disebutkan sebagai job center dan dibangun dan dikembangkan secara profesional sehingga dapat membimbing dan menyalurkan para pencari kerja.
  • Segera harus disempurnakan kurikulum dan sistem pendidikan nasional (Sisdiknas).
  • Sistem pendidikan dan kurikulum sangat menentukan kualitas pendidikan.
  • Upayakan untuk mencegah perselisihan hubungan industrial (PHI) dan pemutusan hubungan kerja (PHK). PHI dewasa ini sangat banyak berperan terhadap penutupan  perusahaan, penurunan produktivitas, penurunan permintaan produksi industri tertentu dan seterusnya. Akibatnya, bukan hanya tidak mampu menciptakan lapangan kerja baru,  justru sebaliknya bermuara pada PHK yang berarti menambah jumlah penganggur. Mengembangkan potensi kelautan kita. Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) mempunyai letak geografis yang strategis yang sebagian besar berupa lautan dan pulau- pulau yang sangat potensial sebagai negara maritim. Potensi kelautan Indonesia perlu dikelola lebih baik supaya dapat menciptakan lapangan kerja yang produktif dan inovatif.

KESIMPULAN
Pertumbuhan ekonomi inklusif di indonesia sebenarnya sangat berdampak baik pada berkurangnya kemiskinan serta pengangguran karena adanya penciptaan lapangan kerja yang merata pada setiap wilayah di indonesia, hanya saja dari kelima faktor penyebab terhambatnya pertumbuhan ekonomi kita juga perlu meningkatkan penyuluhan-penyuluhan yang bertahap untuk semua wilayah guna mencapai pertumbuhan ekonomi inklusif yang efisien. Sehingga dapat kita pastikan ditahun-tahun kedepan tidak ada lagi kemiskinan dan pengangguran di negara kita ini.

SARAN
Untuk menghadapi permasalahan pertumbuhan ekonomi di negara kita, perlu adanya penyuluhan-penyuluhan dari pemerintah setempat guna membina wirausahawan-wirausahawan yang baru atau senior, karena dari penghasilan mereka lah kas/devisa negara bertambah. Penciptaan lapangan kerja juga akan timbul dengan sendirinya dari idepokok mereka masing-masing. Tetapi tidak luput dari perhatian pemerintah agar menyediakan fasilitas yang dibutuhkan bagi para pelaku ekonomi, negara akan makmur dan berkembang apabila dilakukan dengan jujur dan tepat sasaran.

SUMBER :